In response to Menapaki Sejarah Islam di Cordoba, Andalusia

Memilih furniture anak bisa menjadi hal yang menyenangkan namun juga agak menyulitkan. Keinginan untuk memenuhi keinginan anak bisa jadi salah satu yang membuat Anda kesulitan, di satu sisi pastinya Anda ingin mengikuti keinginan buah hati Anda namun di sisi lain Anda juga harus memilih yang sesuai dengan keamanan si anak.

Perdebatan bisa terjadi antara Anda dan anak Anda oleh karena itu sebaiknya Anda luangkan waktu seharian penuh untuk memilih furniture anak yang tentu disepakati oleh Anda dan anak Anda. Karena perbedaan pemilihan Anda dan anak Anda bisa saja membuat anak tidak betah berada di kamarnya. Untuk menghindari hal tersebut Anda bisa mengikuti tips memilih furniture anak berikut ini.

1. Usahakan Jangan Membeli yang bertema Fancy

Mungkin keliatannya lucu dan tentu disukai anak Anda. Namun untuk jangka panjang itu adalah hal yang sebenarnya kurang dianjurkan. Di usia 5-8 tahun anak Anda suka dengan furniture anak seperti ini namun ketika beranjak ke usia yang lebih remaja sang anak belum tentu menyukainya. Pilihlah model yang klasik dengan warna netral atau warna disukai sang Anak. Dan tempat tidur model ini juga bisa dihias sesuai kegemaran anak Anda dan akan lebih fleksibel tentunya.

Anda bisa tambahkan bantal, sprei dengan motif lucu ketika usianya masih belia, selain tempat tidurnya sendiri Anda bisa menghias kamarnya dengan stiker-stiker lucu. Yang bisa Anda hilangkan ketika sang anak beranjak remaja. Selain fancy dalam memilih furniture anak khususnya untuk tempat tidur selain model, ukuran juga jadi perhatian karena sang anak tentu akan tumbuh dewasa, jadi usahakan dalam memilih tempat tidur usahakan yang memiliki panjang lebih supaya tempat tidur tersebut masih dapat digunakan ketika dia menginjak usia remaja.

2. Utamakan Keamanan Anak Anda

Poin penting yang jangan dilupakan adalah keamanan sang Anak. Dalam memilih furniture anak pilihlah yang membulat jangan yang memiliki ujung tajam. Dengan tingkat penasaran anak yang tinggi tentu anak akan sering eksplorasi dan akan menjadi bahaya bilang furniture anak tersebut memiliki sudut-sudut tajam. Bukan hanya sudutnya namun periksa secara keseluruhan dalam furniture tersebut. Seperti halnya ketika Anda membeli lemari untuk anak pastikan bahwa lacinya tidak menyulitkan sang anak ketika membuka dan menutupnya.

Kekokohan furniture juga jadi salah satu tips memilih furniture anak yang baik. Untuk furniture yang tinggi seperti lemari atau meja belajar serta rak buku, lakukan guncang-guncangan untuk mengecek kekokohan barang tersebut. Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam memilih furniture anak yaitu hindari bahan metal.

3. Bahan Alami lebih baik bagi anak

Selain menghindari dari bahan logam, bahan alami seperti kayu jadi pilihan utama Anda dalam memilih furniture anak. Selain mudah didapatkan tentu bahan ini cukup kuat, tidak mudah rapuh sehingga aman bagi anak Anda. Dalam hal lain penggunaan bahan kayu juga menjadikan furniture yang baik secara kualitas sehingga baik untuk digunakan oleh sang anak dan Anda tidak perlu takut akan bahaya yang timbul akibat bahan ini apabila sudah diproses dengan cukup baik.

4. Selain metal kaca juga wajib dihindari

Kesenangan anak dalam bermain tentunya membuat mereka rentan dengan bahan-bahan mudah retak seperti halnya kaca, dan tentu akan sangat berbahaya bagi anak. Selain memang bahannya yang mudah retak kaca biasanya akan memiliki ujung-ujung lancip yang berbahaya juga bagi anak. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan memang lebih baik untuk menghindari bahan kaca untuk furniture anak maupun furniture lain dirumah Anda itu semua demi keselamatan anak Anda.

5. Selalu Berunding dengan Anak

Tentu sang Anak yang jadi aktor pentingnya dalam memilih, buatlah dia memilih 4-5 items yang sesuai dengan budget Anda. Dan itu akan membuat anak Anda dapat memilih sesuai keinginannya untuk beberapa item di kamarnya. Dan ini merupakan kesenangan dia, ini akan membuat anak Anda akan nyaman untuk melakukan hal apapun di dalam kamarnya. Selain furniture anak dekorasi kamar juga jadi pertimbangan, catlah sesuai keinginan anak yang tentu nanti bisa diganti jika dia memang sudah tidak menyukai warna tersebut. Namun ada beberapa warna tertentu yang bisa Anda pertimbangkan seperti biru muda, krem untuk efek tenang dan nyaman, lalu kuning atau hijau muda untuk memberikan efek semangat.

6. Anggarkan Budget yang Ingin Anda Keluarkan

Tips memilih furniture anak selanjutnya adalah budget. Pastikan Anda sudah menyiapkan budget-nya terlebih dahulu sebelum pergi membeli furniture anak. Karena beberapa model furniture anak tersedia dalam beberapa model dan harga dari yang murah hingga mahal. Tentu hal ini akan memudahkan Anda dalam memilih furniture anak tersebut.

7. Perhatikan Juga Pencahayaan Saat Memilih Furniture Anak

Selain dari furniture anak sendiri untuk kamar anak penting diberikan pencahayaan yang baik. Apalagi jika kamar tersebut merupakan ruang belajar dari sang Anak. Untuk mendapatkan itu tidak cukup hanya satu lampu terpasang di kamarnya. Taruhlah satu lampu di atap atau kipas angin, lalu lampu belajar di meja dan juga lampu di samping tempat tidurnya. Dengan hal ini tentu sang anak akan terhindar dari gangguan mata karena pencahayaan yang kurang baik.

Itulah tadi ada beberapa tips memilih furniture anak yang baik. Pastikan agar kenyamanan dan keamanan anak Anda yang jadi prioritas utama. Untuk hasil yang maksimal, Anda dapat menemukan ribuan inspirasi desain lainnya dan desain interior terpercaya. Selamat bereksplorasi untuk mendekor rumah Anda!

Artikel Lainya: